JAKARTA, Pilarnesia.com — Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun pada November 2021. Kini, bursa calon Panglima TNI pun sudah menghangat seperti KSAD Jenderal Andika Perkasa hingga KSAL Laksamana TNI Yudo Margono.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, sejauh ini Presiden Jokowi belum mengirim surat ke DPR soal nama calon Panglima TNI yang dipilih sebagai pengganti Hadi.
“Sampai dengan saat ini, sampai dengan hari Jumat (lalu), ya, itu surpres-nya belum sampai ke DPR,” kata Dasco di Gedung DPR, Senayan, Senin (6/9).
Dasco mengatakan kapan surat akan dikirim tergantung kebutuhan Jokowi. Dia pun memastikan proses di DPR tak akan berjalan lama.
“Kan kalau menurut kami, itu tergantung pada Presiden melihat urgensinya. Kalau Presiden memandang perlu cepat, ya, kan, pasti akan segera dikirim. Di DPR, kan, enggak lama itu,” kata Ketua Harian DPP Gerindra ini.
Jika surat sudah dikirim Jokowi, Dasco menjelaskan surat akan dibawa ke badan musyawarah lalu dibawa ke rapat paripurna. Setelah itu, Komisi I DPR akan mengadakan uji kelayakan atau fit and proper test.
“Setelah datang kemudian dibahas di bamus lalu kemudian di paripurnakan untuk ditugaskan di komisi terkait dalam hal ini Komisi I. Lalu kemudian diadakan fit and proper test lalu kemudian balik lagi disampaikan kepada Presiden. Menurut saya itu enggak terlalu lama,” tandasnya.