JAKARTA, Pilarnesia.com — Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad ikut menanggapi mengenai usulan reshuffle kabinet yang digaungkan oleh relawan Jokowi Mania (JoMan). Dasco menilai hanya Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengetahui apakah reshuffle kabinet dibutuhkan atau tidak.
“Ya kalau menurut saya, yang mengetahui secara jelas dan pasti tentang apakah dibutuhkan reshuffle atau enggak, ya itu Presiden Jokowi sendiri,” kata Dasco saat ditemui sesuai menghadiri Konsolidasi Total Gerindra se- Kota Medan, Sabtu (24/10/2020).
“Karena menteri-menteri adalah pembantu yang diangkat dan bertanggung jawab kepada presiden. Nah sehingga Jokowi yang tahu, apakah kemudian butuh atau tidak untuk kebutuhan reshuffle menteri,” sambung Dasco.
Wakil Ketua DPR RI ini menjelaskan bahwa menteri adalah pembantu yang diangkat presiden. Ia mengatakan reshuffle merupakan hak prerogatif Jokowi.
“Ya itu (reshuffle) kami serahkan kembali kepada presiden yang punya hak prerogatif untuk mereshuffle siapa-siapa saja yang memang mungkin dianggap kinerjanya kurang bagus,” ujarnya.
Selain itu, Dasco menilai usulan reshuffle yang dilontarkan oleh JoMan merupakan bentuk keterlibatan relawan Jokowi dalam mengawal pemerintahan. Ia menilai usulan itu sebagai hal yang sahih untuk diberikan ke Jokowi.
“Tapi karena ini memang relawannya Pak Jokowi mungkin mereka merasa ikut ambil andil mengawal sehingga menurut saya sah-sah saja memberikan usul dan masukan kepada Pak Jokowi sebagai relawannya,” ucap Dasco.