JAKARTA, Pilarnesia.com — Menanggapi pengumuman pengurus DPP GERINDRA masa bakti 2020-2025 yang diumumkan olehSekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sabtu 19 September 2020.
Nikson Silalahi selaku Sekjen Gerakan Kristiani Indonesia Raya (GEKIRA) menyampaikan apresiasi atas keputusan formatur tunggal Prabowo Subianto yang sudah resmi kembali menjadi Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Partai Gerindra
“Ibarat menghadapi turnamen sepakbola, ini adalah dream team menghadapi perhelatan pemilu 2024,” kata Nikson dalam rilisnya kepada Pilarnesia.com Minggu (20/9)
Saat diminta untuk menjelaskan lebih gamblang maksudpernyataannya, Nikson menjelaskan bahwa situasi Gerindra saat ini sudah berbeda dibanding masa sebelum ikut masuk gabung dalam pemerintahan.
Kata Nikson, posisi Prabowo sebagai Menteri Pertahanan danditambah lagi penugasan Presiden terhadapnya menjadi leading sektor mega proyek lumbung pangan atau food estate di Kalimantan Tengah tentunya akan sangat menyita waktu beliau, maka pilihan menjadikan Sufmi Dasco Waketum Gerindra menjadi Ketua Harian Partai Gerindra adalah keputusan yang tepat.
Selain pendiri partai ketokohan Sufmi Dasco selama inimendampingi Prabowo untuk membesarkan partai sudahterbukti. Menjadi Partai yang memperoleh suara rakyat terbesarkedua di Pemilu tahun 2019 lalu adalah capaian Partai Gerindrayang luar biasa.
Duet Ketua Harian Sufmi Dasco dan Sekjen Ahmad Muzani dalam keseharian mengurus Gerindra akan memudahkan Ketumuntuk mengambil langkah-langkah strategis untuk pemenangantarget-target Partai ke depan.
Secara khusus Nikson menilai bahwa sosok Sufmi Dasco yang sangat berhasil menjadi salah satu negosiator untuk menjalinhubungan Prabowo dengan Jokowi pasca pemilu sangat dihargaiberbagai pihak yang menginginkan NKRI tetap utuh.
Hal yang sama dalam posisinya sebagai Wakil Ketua DPR, beliau sangat berhasil menciptakan hubungan dan sinergi yang baik dengan pimpinan DPR dari partai lain.
“Ini adalah modal besar untuk menjadikan Partai Gerindramenjadi partai yang menjadi sahabat terdepan dan mitra koalisipertama yang akan dilirik partai-partai lain saat mengusung Capres/Cawapres di Pemilu 2024,” tambah Nikson.
Munculnya nama-nama generasi muda seperti Rahayu Saraswati dan Habiburokhman di jabatan Waketum juga akan menambahkekuatan partai dalam meraup suara kaum millenial di Pemilu2024 termasuk di Pilkada serentak 2020.
“Kombinasi figur-figur muda dengan para senior pejuang partaiakan membuat partai ini mendapatkan kemudahan dalam meraihsuara dari berbagai lapisan masyarakat,” sambung Nikson.
Kehadiran jabatan baru Wakil Ketua Umum Bidang Agama yang diisi oleh Mochamad Irfan Yusuf juga mendapatkan apresiasi dari Nikson.
Sejarah mencatat bahwa Gerindra adalah partai pertama yang mendirikan organisasi sayap partainya ada berdasarkankomunitas agama kadernya seperti GEKIRA (Gerakan KristianiIndonesia Raya) yang awalnya bernama KIRA terdiri dari kaderdan simpatisan partai yang beragama Kristen dan Katolik, GEMASADANA (Gerakan Masyarakat Sanathana Dharma Nusantara) terdiri dari kader/simpatisan beragama Hindu, Budha, Konghucu, dan GEMIRA (Gerakan Muslim Indonesia Raya).
Tak dapat disangkal strategi meraih suara rakyat dengan target pemilih berbasis komunitas agama adalah satu cara yang efektif, terutama kepada pemilih non muslim dalam ajang Pilpresmaupun Pilkada. Fakta bahwa Capres/Cawapres kesemuanyaatau mayoritas adalah yang beragama muslim hal yang samadalam ranah Pilkada; mengingat kita adalah negara denganpemeluk agama mayoritas muslim, maka suara masyarakat non muslim menjadi target yang potensial untuk pemenangan.
Dengan demikian keberadaan jabatan baru Wakil Ketua Umumbidang agama akan memperkuat peran organisasi sayap partaiyang terdiri atas komunitas agama tadi yakni GEKIRA, GEMASADANA, dan GEMIRA. Pada susunan pengurusGerindra periode lalu, bidang agama dimasukkan dalam wilayahWakil Ketua Umum bidang SDM.
Nikson Silalahi menambahkan bahwa keputusan susunankepengurusan Partai Gerindra yang telah disahkan MenkumhamYasona H Laoly lewat penerbitan Surat Keputusan Nomor N.MH-18.HH.11.01/2020 tentang Pengesahan PerubahanAnggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Gerindra memberikan optimisme besar terhadap pemenangan Partai kedepan. Oleh karenanya, konsolidasi pengurus baru harussecepatnya dilakukan.
“Tugas pengurus baru yang saya istilahkan dream team ini sudahdi depan mata. Membantu pengurus dan kader Gerindra di daerah untuk memenangkan Calon Gerindra di Pilkada 2020, dan utamanya menyiapkan Partai Gerindra berjaya di Pemilu2024,” imbuhnya menutup pembicaraan.
Berikut susunan Dewan Pembina dan Waketum DPP PartaiGerindra periode 2020-2025 yang dikutip redaksi daripengumuman yang dibacakan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani:
Ketua Dewan Pembina: Prabowo Subianto
Wakil Ketua Dewan Pembina:
Rahmawati Soekarnoputri
Hashim Djojohadikusumo
Sandiaga Salahuddin Uno
Ahmad Muzani
Sufmi Dasco Ahmad
Edhy Prabowo
Fadli Zon
Desmond Mahesa
Thomas Djiwandono
Angky Retno Yudianto
Sekretaris Dewan Pembina: Sugiono
Wakil Sekretaris Dewan Pembina: Prasetyo Hadi
Ketua Umum: Prabowo Subianto
Wakil Ketua Umum:
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Kaderisasi, Keanggotaan, dan Pemenangan Pemilu: Sufmi Dasco Ahmad
Wakil Ketua Umum Bidang Luar Negeri: Fadli Zon
Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi, Politik, Pemerintahan, Disiplin Partai dan Informasi Strategis: Sugiono
Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi dan Lingkungan Hidup: Edhy Prabowo
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pertahanan dan Keamanan: Mayjen TNI Purn. Musa Bangun
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pemberdayaan PotensiJaringan, Koperasi, dan UMKM: Ferry Joko Juliantono
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Kesehatan danKetenagakerjaan: drg. Titi Putih Sari
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pemuda, Perempuan, danAnak: Rahayu Saraswati Djojohadikusumo
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Hukum dan Advokasi: Habiburrokhman
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pengabdian Masyarakat danKesejahteraan Rakyat: Sumaryati Amin Aryoso
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Infrastruktur: Susi Marleny Bachsin
Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Bidang Agama: MochamadIrfan Yusuf.