JAKARTA, Pilarnesia.com — Rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) membubarkan 18 lembaga negara menuai reaksi beragam dari berbagai kalangan termasuk dari parlemen.
Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad memahami itikad baik dari Presiden Jokowi sehingga mengambil langkah tersebut. Pasalnya, memang ada beberapa lembaga yang belum berfungsi maksimal. “Ya memang kalau kita lihat ada sih lembaga negara yang kerjanya lambat. Dan ada juga ya kalau kita lihat memang belum berfungsi maksimal,” kata Sufmi Dasco kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/7).
BACAJUGA
Waketum Partai Gerindra ini mafhum mengapa Presiden Jokowi akan membubarkan 18 lembaga negara. Sebab menurutnya, pembubaran tersebut dalam rangka memangkas birokrasi. “Saya rasa Presiden semangatnya adalah untuk memangkas birokrasi dan mengefektifkan kerja-kerja yang ada, itu patut kita apresiasi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dasco menyatakan pihaknya selaku pimpinan DPR nantinya akan memberikan masukan kepada pemerintah terkait lembaga mana saja yang sedianya perlu dibubarkan. “Namun kita lihat kajian dari tim yang akan ditunjuk Presiden, namun secara kelembagaan DPR juga akan memberikan masukan kepada presiden,” demikian Sufmi Dasco
