JAKARTA, Pilarnesia.com — Fraksi Gerindra DPR RI mempertimbangkan pembatalan pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) dibatalkan. Munculnya polemik yang terus memanas hingga kini, menjadi alasan Gerindra.
“Melihat polemik yang ada saat ini maka bukan tidak mungkin kami akan meminta agar RUU HIP ditinjau ulang atau dibatalkan dengan melihat situasi dan kondisi saat ini,” kata Dasco dalam rilisnya kepada Redaksi Pilarnesia.com Sabtu (27/6)
Namun menurut dia, partainya akan membicarakan terkait RUU HIP ditingkat DPP dengan meminta pendapat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Setelah itu menurut dia baru akan disampaikan sikap resmi partainya terkait RUU HIP tersebut.
Dia juga membantah kabar yang beredar bahwa Gerindra menjadi pengusul RUU tersebut yang kemudian menjadi polemik di masyarakat.
“Kami tidak mengusulkan RUU HIP, kalau ada berita-berita seperti itu maka perlu diluruskan bahwa Gerindra tidak pernah mengusulkan RUU tersebut,” ujarnya.
Menurut Dasco, pada awalnya, pihaknya setelah membaca Naskah Akademik RUU HIP adalah penguatan terhadap ideologi Pancasila. Namun menurut dia, dalam perkembangannya, partainya belum tahu lebih lanjut karena belum ada Daftar Inventarisir Masalah (DIM) yang disampaikan pemerintah dan fraksi-fraksi di DPR.